Kamis, 31 Oktober 2019

Diskusi Buku dan Literasi Serupa Nafas Kedua: Sebuah Biografi Singkat Jihan Mawaddah

Akses terhadap informasi yang semakin melaju, berkat dukungan internet, membuat masyarakat semakin mudah menelusuri komunitas dan sarana untuk mewadahi kegiatan literasi. Salah satu komunitas yang cukup populer di media digital dewasa ini antara lain adalah Gerakan One Week One Book. Komunitas yang mengusung dan mendukung agenda kajian dan resensi buku ini merupakan sarana yang bermanfaat untuk menelusuri dan mendalami sinopsis dari segala macam buku. Ketika saya mendaftar menjadi peserta yang turut meramaikan agenda mingguan yang menjadi tuntutan komunitas ini, ada beberapa pelopor yang menjadi tim sukses di balik forum literasi ini. Salah satu diantaranya adalah Jihan Mawaddah. Jihan merupakan salah satu co-founder yang punya peranan penting dalam membesarkan komunitas literasi yang kini harum namanya di jagat media sosial.

Gerakan One Week One Book, menantang peserta meresensi buku setiap minggu.

Srikandi pegiat literasi asal Malang ini lahir tujuh belas Januari awal era sembilan puluhan. Jihan memaparkan bahwa namanya dicetus oleh sang ibu, tepatnya terinspirasi dari  seorang sastrawan
Mesir bernama Jihan Syadat. Sehari-harinya, Jihan bergelut dalam profesi yang cukup menantang, yakni selaku penyuluh masyarakat. Hingga saat ini, sudah banyak prestasi yang diukir Jihan di tempat pengabdiannya. Beberapa di antaranya adalah:

a. Penyuluh Teladan Kota Malang 2018.
b. Juara 2 Penyuluh Teladan  Kementerian Agama  Provinsi Jawa Timur 2018
c. Juara 2 Esai Naskah Moderasi Beragama Provinsi Jawa Timur 2019

Jihan Mawaddah

Selain aktif mengelola Gerakan One Week One Book, Jihan merupakan tokoh sentral di forum Asean Moslem Action Network saat ini. Berbekal pengalamannya menjadi pembicara umum dan penyuluh unggulan, Jihan kerap berkontribusi dalam memecahkan isu beragam segmen masyarakat. Beberapa di antaranya adalah tentang parenting, literasi beragama, hingga anti-terorisme. Di sela-sela kesibukannya, Ibu dari seorang putri Al-Isya ini selalu menyempatkan diri menjadi jamaah pengajian Ustadz Shaleh Hadrami untuk mengisi akhir pekannya.

Saya pertama kali mengenal Jihan melalui sebuah program tantangan menulis satu bulan yang digagas oleh One Day One Post, yang bertajuk Ramadhan Writing Challengen One Day One Post 2019. Setelah berjibaku satu bulan dalam beragam tema tulisan, saya dan Jihan dinobatkan menjadi penulis terbaik. Bentuk tulisan yang kerap dibawakan Jihan cukup beragam;  esai, opini, artikel, cerita pendek, dan novel. Tema yang kerap menjadi unggulan Jihan dalam menulis adalah motivasi dan keluarga. Dalam waktu dekat, Jihan akan merilis buku solonya yang berjudul "Nasihat Sang Gurunda". Buku ini diniatkan Jihan sebagai refleksi terhadap kumpulan nasihat ayahnya sedari usia dini.  Saya sendiri tak sabar menanti  buku oleh yang diterbitkan oleh Caraka Media ini.


Karya Jihan yang akan terbit dalam waktu dekat


Perihal kegiatan menulis di luar profesi, Jihan telah mengantongi jam terbang yang cukup mumpuni dalam menyusun antologi. Hingga saat ini, tidak kurang dari sepuluh judul antologi telah melibatkan dirinya sebagai kontributor. Jihan memulai pengalaman antologinya semenjak 2018, mulai dari proyek penerbit independen Motiva Inspira, sampai berhasil menembus penerbit mayor Diva Press. Jihan menuturkan, bahwa di antara karya antologi yang digarapnya, My Beauty My Journey merupakan proyek yang paling membutuhkan perjuangan. Berikut daftar lengkapnya:

Antologi-antologi yang melibatkan Jihan Mawaddah




Selain menulis buku, Jihan merupakan blogger wanita Indonesia yang patut diperhitungkan. Laman jeyjingga.com  dan bloggerperempuan.co.id menjadi wadahnya untuk mencurahkan aspirasi, inspirasi, dan intuisi. Bagi seorang Jihan, tiada hari tanpa berbincang buku dan tulisan.

Bisa dikatakan, dunia literasi seakan menjadi agenda yang hampir sama pentingnya dengan bernafas bagi seorang Jihan Mawaddah. Tatkala ditelusuri tentang minat, Jihan dengan mantap menjawab bahwa Gerakan One Week One Book dan One Day One Post telah menjadi sumber asupan nutrisi jiwa dan nalar baginya. Kini Jihan berjibaku dalam perjuangan menaklukkan tantangan di One Day One Post melalui grup Konstatinopel.  Dalam menjalankan kesehariannya, Jihan memiliki satu prinsip, yang dikutip dari salah satu ayat al-Qur'an: 



“Apakah manusia mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan, ‘Kami telah beriman’, sedangkan mereka tidak diuji?” (Q.S Al-Ankabut:2) 

Bagi seorang Jihan, ayat pertengahan akhir dari surat terpanjang al-Qur'an ini kerap menjadi pelecut semangat untuk menghadapi ujian dan tantangan kehidupan. Bila mengulik lebih dalam cita-cita dari wanita yang menggemari Dream Theater ini, tak lain adalah: 


Istiqamah dalam menulis dan membaca, hingga menghasilkan karya yang menjadi amal jariyah. 

Sebagai role model untuk menulis, wanita penyuluh yang biasanya menemui puncak kesibukan di hari Selasa ini kerap mengidolakan  Ahmad Tohari dan  Adian Husaini. Tak terhitung karya Ahmad Tohari yang telah dilahapnya. Salah satu karya Ahmad Tohari yang kini sedang ditekuninya adalah "Di Kaki Bukit Cibalak".

Bila tertarik untuk menghubungi Jihan,  bisa dikontak di hanjihan@gmail.com. 

SEKIAN

Biografi ini didedikasikan untuk tantangan terakhir One Day One Post. 
#biografi
#lainkelompok
#lastchallenge
#tantangan9
#tantangan9OneDayOnePost
#OneDayOnePost2019batch7









6 komentar:

  1. Mba Jihan memang aktif di dunia literasi. Kebetulan kami sama2 di Antologi Membahagiakan Ibu dan Ayah dan ada satu lagi harusnya BJIS tapi tidak tertulis di daftarnya ya itu.

    Gara-gara sering lihat postingan Jihan tentang One Week One Book jadi penasaran juga 😊

    Selamat Mas Brian sudah menuntaskan tantangan biografi 👍

    BalasHapus
  2. Apik, rapi, lengkap, dan informatif. Dua jempol

    BalasHapus
  3. Ane: oh begitu rupanya. Tambahan informasi yak. Secara umum biografi itu jenis tulisan yang cukup nikmat buatku.

    Mbak hen dan Mei: alhamdulillah thank you. Semoga informasi bermanfaat

    BalasHapus
  4. Lengkap sekali infonya, serasa sudah kenal Jihan seutuhnya.

    BalasHapus

BERAWAL DARI PERAN AYAH, BERTUMPU DARI SIKAP AYAH

 Assalamu alaikum, saudara-saudari.  19 Juli 2024 merupakan hari Jumat isitimewa kala saya memperdengarkan suatu tema mencengangkan Ceramah ...